Site icon Prokalteng

Perangkat Daerah Harus Mampu Sampaikan Informasi secara Baik

perangkat-daerah-harus-mampu-sampaikan-informasi-secara-baik

PULANG PISAU, KALTENGPOS.CO – Diskominfo, Statistik
dan Persandian Pulang Pisau (Pulpis) menggelar pelatihan dan sertifikasi bidang
TIK kehumasan. Kegiatan yang digelar, Senin (9/11) itu bekerjasama dengan Balai
Pengembangan SDM dan Penelitian Kominfo Banjarmasin.

Kegiatan
dilaksanakan di tiga tempat yakni aula Dinas Perkimtan, Aula Bappedalitbang dan
Aula Dinas Kesehatan. Kegiatan yang diikuti 60 peserta itu dibuka Penjabat (Pj)
Sekda Pulpis, Ir H Saripudin. Saat itu, dia menekankan pentingnya kegiatan
tersebut.

“Mengingat
materi yang disampaikan narasumber sangat penting dalam rangka pengembangan
kemampuan menyampaikan informasi yang akan kita suguhkan pada masyarakat,
tolong manfaatkan kegiatan ini dengan baik,” pinta Saripudin.

Dia meminta,
seluruh peserta yang merupakan utusan dari seluruh organisasi perangkat daerah
di Kabupaten Pulpis dapat mengikuti dan menyimak materi yang disampaikan
narasumber dengan baik. “Ikuti kegiatan ini dengan serius sampai selesai,”
pintanya lagi.

Karena, lanjut
dia, dengan penguasaan materi yang disampaikan narasumber dapat memberi
pengetahuan dan wawasan bagi peserta. “Ke depan informasi sebagai jembatan
untuk menyampaikan sesuatu pesan kepada masyarakat,” kata dia.

Saripudin
menambahkan, informasi yang disampaikan pada masyarakat itu bisa melalui media
massa seperti media cetak, media elektronik dan lainnya. “Bisa juga informasi
itu kita sampaikan melalui spanduk, baliho dan sejenisnya. Yang terpenting
informasi itu sampai pada masyarakat,” ucapnya.

Untuk itu,
lanjutnya, pengelolaan informasi harus dikemas bagus. Sehingga saat disampaikan
pada masyarakat mudah dipahami.
“Melalui kegiatan ini kita harapkan, kemampuan kita mengolah dan
mengelola informasi dapat ditingkatkan lagi.
Apa yang diperoleh peserta, dapat diaplikasikan di tempat tugas masing-masing. Apalagi tidak
semua orang dapat mengikuti kegiatan ini,” ujarnya.

Saripudin
mengungkapkan, dalam pelaksanaan kegiatan pihaknya juga menerapkan protokol
kesehatan secara ketat. “Bahkan seluruh peserta kami wajibkan mengikuti rapid
test. Bagi yang reaktif, kami minta tidak ditugaskan mengikuti kegiatan ini,”
tandasnya.

Exit mobile version