Site icon Prokalteng

Jelang Pencoblosan, Ganjarian Spartan di Swiss Gelorakan Program Unggulan Ganjar-Mahfud

Ganjar Pranowo-Mahfud MD kompak menyambangi markas Slank yang terletak di bilangan Duren Tiga Jakarta Selatan pada Sabtu (20/1). (Abdul Rahman/JawaPos.com)

PROKALTENG.CO – Relawan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang tergabung Ganjarian Spartan Swiss melakukan konsolidasi menjelang pencoblosan, pada 14 Februari 2024 mendatang. Mereka menggelar orasi yang salah satunya untuk mendukung Ganjar-Mahfud nanti di Pemilu 2024.

Relawan Ganjarian Spartan Swiss sendiri diketuai oleh Nitha Müller Soplanit. Salah satu relawan, Didi mengatakan, pasangan tersebut mempunyai rekam jejak dan pencapaian prestasi yang baik.

“Baik di lembaga eksekutif, legislatif dan yudikatif serta memiliki visi Indonesia unggul,” kata Didi dalam keterangannya, Selasa (23/1).

Sementara Ketua Panitia acara yang juga Wakil Ketua Relawan Ganjarian Spartan Swiss, Christiana Streiff meminta seluruh relawan benar-benar bergerak dan menunjukkan kesungguhannya.

“Mengajak seluruh relawan selama masa kampanye dengan segala kesungguhan mendukung Ganjar-Mahfud dengan menyebarluaskan program unggulan Ganjar-Mahfud kepada semua relawan untuk tercapainya pemenangan suara Ganjar-Mahfud di Swiss,” tegasnya.

Sementara itu, Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan pihaknya akan mendorong program peningkatkan kesejahteraan dan jaminan perlindungan hak kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI). Hal itu dikatakan Ganjar Pranowo, bertepatan pada Hari Migran Internasional yang diperingati setiap 18 Desember.

Ganjar mengatakan, dalam visi misi Ganjar-Mahfud, tertuang komitmennya untuk memberikan perlindungan kepada para pahlawan devisa. Tidak hanya program pelindungan hak pekerja dan peningkatan kesejahteraan, namun juga program peningkatan kualitas SDM dan kompetensi pekerja.

“Kami komunikasi dengan para pekerja migran cukup intens ya. Banyak keluhan-keluhan yang disampaikan soal legalitas, soal skill, sehingga kalau mereka nanti berangkat betul-betul mantap,” kata Ganjar saat melakukan kunjungan ke Wonosobo, Jawa Tengah, Senin (18/12).

Ia menuturkan, Ganjar menginginkan adanya peningkatan kualitas dan kompetensi para pekerja migran. Hal itu pernah dilakukan semasa dirinya menjabat sebagai Jawa Tengah.  Ganjar pernah mengirimkan tenaga kerja terampil ke luar negeri untuk magang kerja ke Ceko.

“Kita mesti siapkan ke depan pekerja migran yang kita kirim itu adalah skilled labour. Itu yang penting,” ucap Ganjar.

Selain itu, lanjut Ganjar, masalah pekerja migran merupakan permasalahan antarnegara. Sehingga, ke depan harus ada kerja sama internasional untuk memastikan pekerja migran terlindungi dan terbebas dari praktik perdagangan manusia.

“Satu lagi kontraknya juga mesti clear. Sehingga mereka betul-betul seorang profesional yang dijamin oleh regulasi dan perjanjian,” pungkas Ganjar.  (pri/jawapos.com)

Exit mobile version