BUNTOK,PROKALTENG.CO-Demi mengurangi daerah rentan rawan pangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) setempat, menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat Desa Mahajandau, Kecamatan Dusun Hilir, beberapa waktu lalu.
Penyaluran bantuan beras juga tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Barsel, tentang daerah rentan rawan pangan dan di Kecamatan Dusun Hilir. Kemudian Desa Mahajandau yang mendapatkan bantuan tersebut.
Asisten II Setda Barsel, Rahmad Nuryadin menyampaikan permohonan maaf dari Pj Bupati Barsel yang semestinya beliau menghadiri langsung kegiatan ini, namun karena Pj Bupati Barsel sedang menjalankan ibadah umrah.
Penyerahan bantuan tersebut merupakan penyaluran tahap dua, untuk Desa Mahajandau sendiri disediakan sesuai dengan data masyarakat penerima bantuan sebanyak 57 kepala keluarga.
“Penyaluran bantuan pangan beras tahap dua alokasi Desember 2023 lalu, dalam rangka membantu masyarakat dan murni kegiatan pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), dan disalurkan lagi melalui Pemkab Barsel dengan tujuan untuk pengentasan rawan pangan di desa-desa yang ada di Barsel,” ujar Rahmad.
Kegiatan penyaluran bantuan turut dihadiri Asisten Perekonomian dan Pembangunan II Setda Barsel Rahmad Nuryadin, Camat Dusun Hilir Eko Hermansyah, Kepala DKP3 Kabupaten Barsel, Ida Safitri yang diwakili Kabid Ketahanan Pangan Zanatun Nimah.
“Kami berharap masyarakat penerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan ini sebaik mungkin. Semoga program ini berkesinambungan agar dapat membantu masyarakat kita yang betul-betul membutuhkan,” terang Rahmad.
Dari data DKP3 Barsel, jumlah bantuan yang disalurkan untuk desa Mahajandau 2,43 ton atau 2.430 kilogram beras untuk 57 KK atau 243 jiwa, dengan rincian 10 kilogram per jiwa. Melalui bantuan itu, Pemkab berharap semoga dapat meringankan beban masyarakat ditengah harga-harga bahan pokok yang masih tinggi. (ena/kpg/hnd)