Site icon Prokalteng

Produk Kerajinan Kalteng Potensial Tembus Pasar Internasional

produk-kerajinan-kalteng-potensial-tembus-pasar-internasional

PALANGKA
RAYA
, KALTENGPOS.CO Staf
Khusus (Stafsus) Milenial Presiden RI Gracia Billy Yosaphat Mambrasar sudah
beberapa hari berada di Kalteng dalam rangka melakukan kunjungan kerja
(kunker). Pihaknya juga menyempatkan waktu mengunjungi Gedung Dewan Kerajinan
Nasional Daerah (Dekranasda) Kalteng dan menyebut produk-produk yang ada menjadi
potensi untuk dikembangkan menjadi kerajinan.

Di sela-sela melakukan
peninjauan, Billy mengakui potensi besar yang dimiliki produk kerajinan khas
Kalteng untuk menembus pasar ekspor terutama getah nyatu. Memang, setiap daerah
tentu memiliki keunggulan yang berbeda, sedangkan untuk di Kalteng pihaknya
lebih tertarik dengan kerajinan yang dihasilkan dari getah nyatu.

“Misalnya karet getah nyatu,
endemiknya ada di sini. Itu merupakan sesuatu potensi yang besar apabila
kemudian dikembangkan untuk level ekspor dan diperkenalkan lebih luas
lagi,” katanya, Jumat malam (2/10).

Diungkapkannya, ada dua hal
penting yang perlu diperhatikan, di antaranya pastikan bahwa produktivitas dari
perajin lokal itu mampu memenuhi permintaan dari ekspor. Kedua, kualitas harus
tetap dijaga dengan konsisten, untuk memenuhi kebutuhan ekspor tersebut.

“Selain itu, berkenaan
permohonan bantuan alat produksi di beberapa sektor telah saya catat dan akan
saya ajukan dalam bentuk memo ke kementerian terkait,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas
Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kalteng Aster Bonawaty pada
kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan Stafsus Milenial
Billy Mambrasar.

Harapannya, Billy Mambrasar
dapat membantu mendorong kemajuan industri kerajinan Kalteng, khususnya dalam
memberikan fasilitasi ke kementerian terkait seperti permohonan bantuan,
bimbingan teknis peningkatan kualitas, pemasaran, maupun pameran di dalam dan
luar negeri.

“Kami apresiasi atas
perhatian beliau (Billy,red), dengan adanya perhatian beliau ke sini
(Dekranasda,red) melihat langsung kondisi, ada hal-hal yang kami sampaikan dan
bisa difasilitasi ke kementerian terkait,” pungkasnya.

Exit mobile version