KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Bencana banjir akibat luapan sungai
Katingan di tiga desa dan kelurahan di Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten
Katingan membuat masyarakat setempat merasakan dampaknya.
Banjir tersebut diakibatkan
meluapnya debit air dari Sungai Kahayan dan Sungai Samba itu terjadi sejak Jumat
(10/7/2020).
Camat Katingan Tengah, Yobie
Sandra menuturkan, tiga desa dan kelurahan yang dilanda banjir tersebut adalah Desa
Samba Bakumpai, Kelurahan Samba Kahayan dan Desa Telong. “Banjir ini berdampak di dua desa dan satu
kelurahan. Kondisi banjir paling parah terjadi di Desa Samba Bakumpai,†ujarnya,
Senin (13/7).
Akibat banjir itu, jelas Yobie,
setidaknya 239 kepala keluarga (KK) atau 1.250 warga yang terdampak.
Lebih lanjut ditambahkan, Kecamatan
Katingan Tengah merupakan muara dari dua sungai. Sehingga debit air yang tinggi
mengakibatkan meluapnya air ke tempat disekitarnya. Dalam hal ini, pemerintah daerah
sudah menyampaikan kepada masyarakat apabila ingin dievakuasi, pihak terkait
akan memindahkan warga ke tempat yang lebih aman.
“Sejauh ini dari masyarakat
lebih memilih bertahan ditempat karena dirasa sudah bencana tahunan dan mereka
alami setiap tahun. Mereka sudah siap siaga dan mau dievakuasi sewaktu-waktu
banjir semakin parah,” tutup Yobie.