25.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Tidak Ada Kekerasan! Suami Bersimbah Darah, Ini Penjelasan Sang Istri

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Seorang pria berinisial S (53) ditemukan meninggal dunia di dalam barak di Jalan Riau Kompleks Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Minggu (26/9) sekitar pukul 13.30 WIB.

Kapolsek Pahandut, AKP Erwin Situmorang mengatakan, petugas Polsek Pahandut mendapatkan laporan adanya penemuan mayat yang berada di Jalan Riau, dan mendapat laporan tersebut petugas sigap langsung mendatangi lokasi.

"Berdasarkan hasil olah TKP awal yang dilakukan Unit Identifikasi Polresta Palangka Raya, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban, namun kita bersama pihak keluarga tetap akan menunggu hasil resmi dari pihak medis," ucap Kapolsek Pahandut, Senin (27/9).

Dari keterangan salah satu saksi, pada awalnya almarhum sedang makan nasi kuning di rumah bersama dengan istrinya, yang setelahnya tiba-tiba terbatuk hingga mengeluarkan darah sampai menempel di baju dan kasur.

Baca Juga :  Perwakilan Barsel dan Kobar Menangi Pemilihan JBNP 2023

"Melihat kondisi suami, istri pun memapahnya untuk duduk di lantai dan membuka baju almarhum untuk dibersihkan di kamar mandi, namun almarhum pun kembali batuk-batuk hingga mengeluarkan banyak darah serta akhirnya terbaring di lantai rumah," tambahnya.

Melihat keadaan almarhum yang sudah bersimbah darah akibat batuk itu, sang istri pun segera meminta pertolongan kepada warga setempat yang kemudian menginformasikannya kepada Bhabinkamtibmas Polsek Pahandut, dan langsung mendatangi lokasi.

"Usai mendatangi lokasi kami pun membawa korban ke RSUD Doris Sylvanus dan dilakukan pemeriksaan lanjut dan visum oleh petugas medis RSUD Doris Sylvanus, Dokter Forensik, Dr. Ricka Brillianty, Sp.KF. berdasarkan keterangan dokter tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum, serta diduga meninggal dunia akibat penyakit paru-paru yang dideritanya, " lanjutnya.

Baca Juga :  Komsos Sambangi Penyandang Difable Pembuat Kerajinan Cobek dan Lesung

Setelah menerima hasil visum tersebut, pihak keluarga pun berencana akan memakamkan almarhum pada kampung halamannya di daerah Nagara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Seorang pria berinisial S (53) ditemukan meninggal dunia di dalam barak di Jalan Riau Kompleks Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Minggu (26/9) sekitar pukul 13.30 WIB.

Kapolsek Pahandut, AKP Erwin Situmorang mengatakan, petugas Polsek Pahandut mendapatkan laporan adanya penemuan mayat yang berada di Jalan Riau, dan mendapat laporan tersebut petugas sigap langsung mendatangi lokasi.

"Berdasarkan hasil olah TKP awal yang dilakukan Unit Identifikasi Polresta Palangka Raya, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh korban, namun kita bersama pihak keluarga tetap akan menunggu hasil resmi dari pihak medis," ucap Kapolsek Pahandut, Senin (27/9).

Dari keterangan salah satu saksi, pada awalnya almarhum sedang makan nasi kuning di rumah bersama dengan istrinya, yang setelahnya tiba-tiba terbatuk hingga mengeluarkan darah sampai menempel di baju dan kasur.

Baca Juga :  Perwakilan Barsel dan Kobar Menangi Pemilihan JBNP 2023

"Melihat kondisi suami, istri pun memapahnya untuk duduk di lantai dan membuka baju almarhum untuk dibersihkan di kamar mandi, namun almarhum pun kembali batuk-batuk hingga mengeluarkan banyak darah serta akhirnya terbaring di lantai rumah," tambahnya.

Melihat keadaan almarhum yang sudah bersimbah darah akibat batuk itu, sang istri pun segera meminta pertolongan kepada warga setempat yang kemudian menginformasikannya kepada Bhabinkamtibmas Polsek Pahandut, dan langsung mendatangi lokasi.

"Usai mendatangi lokasi kami pun membawa korban ke RSUD Doris Sylvanus dan dilakukan pemeriksaan lanjut dan visum oleh petugas medis RSUD Doris Sylvanus, Dokter Forensik, Dr. Ricka Brillianty, Sp.KF. berdasarkan keterangan dokter tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum, serta diduga meninggal dunia akibat penyakit paru-paru yang dideritanya, " lanjutnya.

Baca Juga :  Komsos Sambangi Penyandang Difable Pembuat Kerajinan Cobek dan Lesung

Setelah menerima hasil visum tersebut, pihak keluarga pun berencana akan memakamkan almarhum pada kampung halamannya di daerah Nagara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan.

Terpopuler

Artikel Terbaru