30 C
Jakarta
Thursday, March 28, 2024

Masih Dipertimbangkan, Obyek Wisata Dibuka Saat Lebaran

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), masih mempertimbangkan apakah pada saat lebaran Idulfitri 1443 Hijriah tahun 2022 ini semua obyek wisata di buka atau akan ditutup karena pandemi Covid-19 masih terjadi hingga saat ini.

“Kami masih belum bisa memastikan apakah nantinya seluruh obyek wisata di daerah ini akan dibuka atau ditutup pada saat hari raya Idulfitri nanti, dan kami akan lihat dulu perkembangannya. Kalau memang bisa, maka akan kami buka nantinya, tetapi kalau kondisinya masih membahayakan, maka kami akan tutup,” Kata Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor, Selasa (19/4).

Menurutnya walaupun saat ini pasien yang terpapar akan Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit sudah tidak ada lagi, tetapi pihaknya belum bisa memastikan apakah daerah ini aman atau tidak dari kasus virus yang mematikan itu.

Baca Juga :  Warga yang Sakit Bisa Berobat Gratis Hanya Membawa Identitas Diri

“Semua kebijakan yang berkaitan dengan obyek wisata atau hal lainnya, baru bisa kami tentukan beberapa hari sebelum waktunya, karena sektor pariwisata juga merupakan salah satu sektor untuk pemulihan ekonomi, dan hal itu tentunya menjadi perhatian kami, pemerintah daerah,” ujar Halikinnor.

Dirinya mengatakan kalau memang nantinya seluruh obyek wisata di daerah ini boleh dibuka. Maka segala syarat akan diatur, terutama harus menjankan protokol kesehatan, sebagai langkah untuk menghindari terjadinya penyebaran Covid-19 yang kemungkinan masih ada di Kabupaten Kotim ini.(bah)

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), masih mempertimbangkan apakah pada saat lebaran Idulfitri 1443 Hijriah tahun 2022 ini semua obyek wisata di buka atau akan ditutup karena pandemi Covid-19 masih terjadi hingga saat ini.

“Kami masih belum bisa memastikan apakah nantinya seluruh obyek wisata di daerah ini akan dibuka atau ditutup pada saat hari raya Idulfitri nanti, dan kami akan lihat dulu perkembangannya. Kalau memang bisa, maka akan kami buka nantinya, tetapi kalau kondisinya masih membahayakan, maka kami akan tutup,” Kata Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor, Selasa (19/4).

Menurutnya walaupun saat ini pasien yang terpapar akan Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Murjani Sampit sudah tidak ada lagi, tetapi pihaknya belum bisa memastikan apakah daerah ini aman atau tidak dari kasus virus yang mematikan itu.

Baca Juga :  Warga yang Sakit Bisa Berobat Gratis Hanya Membawa Identitas Diri

“Semua kebijakan yang berkaitan dengan obyek wisata atau hal lainnya, baru bisa kami tentukan beberapa hari sebelum waktunya, karena sektor pariwisata juga merupakan salah satu sektor untuk pemulihan ekonomi, dan hal itu tentunya menjadi perhatian kami, pemerintah daerah,” ujar Halikinnor.

Dirinya mengatakan kalau memang nantinya seluruh obyek wisata di daerah ini boleh dibuka. Maka segala syarat akan diatur, terutama harus menjankan protokol kesehatan, sebagai langkah untuk menghindari terjadinya penyebaran Covid-19 yang kemungkinan masih ada di Kabupaten Kotim ini.(bah)

Terpopuler

Artikel Terbaru