35.2 C
Jakarta
Thursday, April 18, 2024

Kejar Target 10 Persen, BPS Sasar Milenial Lamandau

NANGA
BULIK
Badan Pusat Statistik (BPS)
Lamandau menargetkan 10 persen atau sekitar 9.000 orang dari jumlah penduduk
Lamandau yang mengikuti sensus penduduk (SP) online tahun 2020. Salah satu
upayanya adalah dengan menyasar kaum milenial untuk berpartisipasi.

Kepala BPS Lamandau, Yul
Ismardani mengatakan, kaum milenial dipilih karena kaum milenial sudah familiar
dengan gadget dan internet serta akses dari media sosial (medsos) paling banyak
di akses oleh anak-anak, pemuda, dan pelajar.

“Kami ingin menjaring
partisipasi dari anak muda dalam sensus penduduk online ini,” jelasnya
kepada Kalteng Pos, Sabtu malam (14/3).

Dibeberkanya, saat ini,
sudah ada 5000 orang yang mengisi SP online di Lamandau. “Sudah ada 5000
orang yang mendaftar atau telah mengisi sensus online,” lanjutnya.

Baca Juga :  Forum Dunia Usaha Sumbang Ambulans dan APD

Menurutnya, mengisi SP
online ini mudah. Yang terpenting adalah koneksi internet yang memadai. Dan,
menyiapkan dokumen kependudukan seperti KK, KTP, hingga Buku Nikah.

“Cara melakukan sensus
penduduk online pertama buka aplikasi browser internet, klik laman resmi
(website) sensus.bps.go.id dan lakukan login. Kemudian, isi
keterangan kependudukan secara lengkap. Unduh bukti telah berpatisipasi pada
sensus penduduk online pada tampilan halaman terakhir, selesai,”
pungkasnya.

Diketahui, tahapan sensus
penduduk dilaksanakan secara online mulai 15 Februari hingga 31 Maret 2020
di laman sensus.bps.go.id. Sedangkan sensus penduduk secara wawancara,
akan dimulai 1 Juli hingga 31 Juli 2020. 

NANGA
BULIK
Badan Pusat Statistik (BPS)
Lamandau menargetkan 10 persen atau sekitar 9.000 orang dari jumlah penduduk
Lamandau yang mengikuti sensus penduduk (SP) online tahun 2020. Salah satu
upayanya adalah dengan menyasar kaum milenial untuk berpartisipasi.

Kepala BPS Lamandau, Yul
Ismardani mengatakan, kaum milenial dipilih karena kaum milenial sudah familiar
dengan gadget dan internet serta akses dari media sosial (medsos) paling banyak
di akses oleh anak-anak, pemuda, dan pelajar.

“Kami ingin menjaring
partisipasi dari anak muda dalam sensus penduduk online ini,” jelasnya
kepada Kalteng Pos, Sabtu malam (14/3).

Dibeberkanya, saat ini,
sudah ada 5000 orang yang mengisi SP online di Lamandau. “Sudah ada 5000
orang yang mendaftar atau telah mengisi sensus online,” lanjutnya.

Baca Juga :  Forum Dunia Usaha Sumbang Ambulans dan APD

Menurutnya, mengisi SP
online ini mudah. Yang terpenting adalah koneksi internet yang memadai. Dan,
menyiapkan dokumen kependudukan seperti KK, KTP, hingga Buku Nikah.

“Cara melakukan sensus
penduduk online pertama buka aplikasi browser internet, klik laman resmi
(website) sensus.bps.go.id dan lakukan login. Kemudian, isi
keterangan kependudukan secara lengkap. Unduh bukti telah berpatisipasi pada
sensus penduduk online pada tampilan halaman terakhir, selesai,”
pungkasnya.

Diketahui, tahapan sensus
penduduk dilaksanakan secara online mulai 15 Februari hingga 31 Maret 2020
di laman sensus.bps.go.id. Sedangkan sensus penduduk secara wawancara,
akan dimulai 1 Juli hingga 31 Juli 2020. 

Terpopuler

Artikel Terbaru