KASONGAN–Di tengah kondisi cuaca
berkabut, karena pengaruh kebakaran hutan dan lahan yang terjadi sekarang ini,
jajaran Dewan perwakilan rakyat daerah
(DPRD) Katingan meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Katingan,
segera membagikan masker gratis. Pasalnya, hampir dua pekan terakhir ini
kondisi Kabupaten Katingan khususnya Kota Kasongan dilanda Kabut asap.
“Dinkes jangan nunggu
diperintah baru beraksi, membagikan masker kepada masyarakat,” kata
Anggota DPRD Kabupaten Katingan Yudea kepada sejumlah wartawan, Selasa (10/9).
Dikatakan politikus PDI
Perjuangan ini, seharusnya Dinkes harusnya tanggap dalam situasi dan kondisi
sekarang ini. Sehingga tak perlu diperintah dalam melakukan aksi dilapangan
karena sudah jelas petunjuk teknisnya, dan mereka telah mempersiapkan makser
itu untuk situasi dan kondisi seperti ini.
“Saya berharap dengan
pembangian masker itu, merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada
masyarakatnya guna mencegah berbagai penyakit akibat kabut asap ini,”
ujarnya.
Dia juga menyarankan, agar
Dinkes dapat membagikan masker gratis kepada siswa siswi mulai tingkat Taman
Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) sederajat, Sekolah Menengah Pertama (SMP)
sederajat dan Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat. Selama ini instansi
terkait tak meliburkan sekolah selama kabut asap ini berlangsung.
“Meski kabut asap tebal hanya
terjadi pada pagi hari, tetapi perlu dibagikan masker bagi anak -anak peserta
didik di Katingan,” ucapnya.
Selanjutnya, dia juga
mengimbau agar masyarakat Katingan tak melakukan pembakaran hutan dan lahan
pada musim kemarau ini. Kondisi saat ini tak memungkinkan melakukan pembakaran
lahan dengan alasan apapun. “Akibat kabut asap ini tak hanya kita yang
merasakan, tetapi orang lain juga ikut merasakannya,” tuturnya.(eri/ila)