30.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Diduga Palak Sopir Truk di SPBU, Tiga Orang ini Diamankan Polisi

PROKALTENG.CO-Diduga memalak para sopir truk di Jalan Gubernur Soebarjo, Banjarmasin Selatan, ketiga terduga preman ini diperiksa polisi.

YD (35), SP (47) dan DD (41) diamankan kemarin (16/6). Mereka diduga menarik pungli dari para sopir yang keluar dari sebuah SPBU di Lingkar Selatan.

Penangkapan itu berawal dari keluhan yang diterima Bhabinkamtibmas Basirih Selatan, Aipda Abdul Azis.

Aksi itu dilancarkan tanpa kehebohan. Azis mendekati mereka, mengajak menepi ke jalan dengan sopan.

"Ada dugaan praktik pungli, tapi seusai diperiksa tak terbukti," kata Azis. "Bagaimana pun, mereka tetap didata dan dibina," tambahnya.

Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Yopie Andri Haryono menyebut tindakan anggotanya sudah benar. Tak mencueki laporan warga yang masuk.

Baca Juga :  TNI AL Serbu Desa Guntung Manggis, Warga Berterima Kasih

"Sudah sesuai dengan instruksi kapolri untuk memberantas aksi-aksi preman dna pungli. Penyakit masyarakat yang bisa meresahkan masyarakat," tegasnya.

PROKALTENG.CO-Diduga memalak para sopir truk di Jalan Gubernur Soebarjo, Banjarmasin Selatan, ketiga terduga preman ini diperiksa polisi.

YD (35), SP (47) dan DD (41) diamankan kemarin (16/6). Mereka diduga menarik pungli dari para sopir yang keluar dari sebuah SPBU di Lingkar Selatan.

Penangkapan itu berawal dari keluhan yang diterima Bhabinkamtibmas Basirih Selatan, Aipda Abdul Azis.

Aksi itu dilancarkan tanpa kehebohan. Azis mendekati mereka, mengajak menepi ke jalan dengan sopan.

"Ada dugaan praktik pungli, tapi seusai diperiksa tak terbukti," kata Azis. "Bagaimana pun, mereka tetap didata dan dibina," tambahnya.

Kapolsek Banjarmasin Selatan, Kompol Yopie Andri Haryono menyebut tindakan anggotanya sudah benar. Tak mencueki laporan warga yang masuk.

Baca Juga :  TNI AL Serbu Desa Guntung Manggis, Warga Berterima Kasih

"Sudah sesuai dengan instruksi kapolri untuk memberantas aksi-aksi preman dna pungli. Penyakit masyarakat yang bisa meresahkan masyarakat," tegasnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru