PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Penyaluran Beasiswa Tabungan Berkah (TABE) Tahap 2 yang dialihkan ke Biro Kesejahteraan Rakyat (Biro Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Tengah masih dalam tahap administrasi. Saat ini, proses penyaluran menunggu penyelesaian Rencana Anggaran Kas (RAK) dalam Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) sebelum dapat dilanjutkan.
Plt. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah, Muhammad Reza Prabowo, menjelaskan bahwa penundaan ini disebabkan oleh pengelolaan anggaran yang harus melalui beberapa tahapan teknis.
“Untuk penyaluran Beasiswa TABE Tahap 2, kita masih menunggu finalisasi RAK yang dikelola secara kolektif melalui Bendahara Pengeluaran Setda Provinsi Kalimantan Tengah,” ungkap Reza, Rabu (9/10/2024).
Reza menekankan pentingnya proses administrasi ini untuk memastikan penatausahaan keuangan dan pencairan beasiswa.
“Sebelum melakukan pencairan, kita harus mendapatkan Nomor Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Tahun Anggaran 2024. Setelah DPPA diterbitkan, penyaluran beasiswa kepada mahasiswa penerima dapat dilanjutkan,” jelasnya.
Meskipun proses administrasi memakan waktu, Reza memastikan pihaknya terus berkoordinasi dengan Biro Kesra dan Badan Keuangan agar penyaluran dapat dilakukan secepat mungkin.
“Kami ingin memastikan semuanya berjalan sesuai aturan agar beasiswa dapat diterima mahasiswa tepat waktu dan tanpa kendala,” tambahnya.
Saat ini, Dinas Pendidikan Kalteng bersama Biro Kesra tengah mempersiapkan semua administrasi yang diperlukan untuk mempercepat pencairan.
“Proses ini sangat penting untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi dalam penyaluran bantuan sosial pendidikan seperti Beasiswa TABE,” tegas Reza.
Ia juga meminta para mahasiswa penerima beasiswa untuk bersabar dan tetap tenang sambil menunggu penyelesaian proses administrasi.
“Saya mengerti harapan dan kebutuhan mahasiswa terhadap beasiswa ini, namun kita harus mengikuti prosedur yang ada,” ujarnya.
Reza berharap penetapan DPPA dapat segera rampung sehingga pencairan dana bisa dilakukan dengan cepat.
“Kami terus berupaya agar proses ini tidak memakan waktu lama, dan Insya Allah akan selesai dalam waktu dekat,” tukasnya. (mmckalteng)