PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng)
selaku Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 memberikan kabar baik
untuk masyarakat Kalteng.
Itu terkait informasi dari
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menargetkan di awal
tahun 2021 atau sekitar bulan Januari-Februari, sekitar 30 sampai 40 juta
vaksin Covid-19 sudah bisa disuntikan kepada penduduk Indonesia.
Saat ini PT. Bio Farma tengah
melakukan uji klinis tahap III terhadap vaksin Covid-19 buatan Sinovac asal
China. Jika proses pengujiannya berjalan mulus, maka vaksin tersebut siap
diproduksi.
“Proses penyuntikan vaksin
tersebut dibutuhkan kerja sama dari berbagai instansi. Mulai dari Dinas
Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, TNI atau POLRI, hingga Palang Merah
Indonesia (PMI). Harapan ke depannya, agar proses vaksinasi Covid-19 di
Kalimantan Tengah bisa sukses dilakukan. Namun, dengan catatan semua pihak
harus bersatu padu,” kata Gubernur Sugianto Sabran, Sabtu (8/8).
Dia mengatakan, dengan adanya
vaksin tersebut diharapkan kasus penyebaran covid-19 dapat dihentikan.
“Harapan kita dengan penyuntikan vaksin kepada pasien covid-19 dan
masyarakat, penularan dapat dihentikan. Dan Kalteng secata khusus dan Indonesia
pada umumnya dapat mengakhiri covid-19,” pungkasnya.