32.7 C
Jakarta
Tuesday, December 2, 2025

Angkat Isu Pernikahan Dini, PKK Palangka Raya Raih Juara 3 Lomba Vlog Pokja I Tingkat Kalteng

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kota Palangka Raya meraih juara 3 dalam Lomba Vlog Pokja I TP-PKK Provinsi Kalteng. Penghargaan tersebut diberikanlangsung oleh Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran pada puncak Peringatan Hari Ibu ke-97 tingkat provinsi di Aula Jaya Tingang Lantai II, Selasa (2/12/2025).

Ketua TP-PKK Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin, mengungkapkan bahwa lomba vlog tersebut menghadirkan tiga pilihan tema yang dapat diangkat oleh peserta. Disampaikannya, PKK Palangka Raya memilih tema mengenai pencegahan pernikahan dini.

“Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan Lomba Vlog Pokja I dengan tiga tema, dan kami memilih tema kedua tentang pernikahan dini,” ujarnya, saat dikonfirmasi media, Selasa (2/12/2025).

Baca Juga :  Agenda Safari Natal, Pemko Palangkaraya Tunggu Finalisasi Persiapan

Dia juga mengatakan bahwa tema tersebut, dipilih karena isu pernikahan dini dinilai sangat penting untuk terus disosialisasikan kepada masyarakat. Terutama kepada generasi muda yang rentan terhadap risiko tersebut.

“Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bahwa pernikahan dini tidak baik dan sebaiknya dihindari. Kami mengemasnya dalam bentuk adegan-adegan sederhana,” katanya.

Lomba tersebut, kata istri Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin itu, tidak memiliki aturan ketat mengenai format penyampaiannya. Sehingga PKK Palangka Raya memilih pendekatan kreatif melalui drama singkat.

“Formatnya bebas, jadi kami membuatnya dengan konsep acting bersama anak-anak dan adik-adik agar pesannya lebih mudah diterima,” katanya.

Electronic money exchangers listing

Dalam vlog tersebut, timnya menggambarkan alur cerita mengenai dampak pernikahan dini. Mulai dari penyebab hingga konsekuensi jangka panjang yang dapat muncul bagi remaja maupun keluarga.

Baca Juga :  Aksi Simpatik Warga Bagikan Konsumsi ke Pengunjuk Rasa di Polda Kalteng

“Ceritanya menggambarkan apa saja dampak dari pernikahan dini. Dari awal hingga akhir, sehingga penonton memahami risikonya,” tambahnya.

Dia berharap pencapaian juara 3 ini dapat menjadi motivasi bagi PKK Kota Palangka Raya untuk terus menghadirkan konten edukatif yang kreatif dan menyentuh masyarakat secara luas. (*adr)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kota Palangka Raya meraih juara 3 dalam Lomba Vlog Pokja I TP-PKK Provinsi Kalteng. Penghargaan tersebut diberikanlangsung oleh Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran pada puncak Peringatan Hari Ibu ke-97 tingkat provinsi di Aula Jaya Tingang Lantai II, Selasa (2/12/2025).

Ketua TP-PKK Kota Palangka Raya, Avina Fairid Naparin, mengungkapkan bahwa lomba vlog tersebut menghadirkan tiga pilihan tema yang dapat diangkat oleh peserta. Disampaikannya, PKK Palangka Raya memilih tema mengenai pencegahan pernikahan dini.

“Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah mengadakan Lomba Vlog Pokja I dengan tiga tema, dan kami memilih tema kedua tentang pernikahan dini,” ujarnya, saat dikonfirmasi media, Selasa (2/12/2025).

Electronic money exchangers listing
Baca Juga :  Agenda Safari Natal, Pemko Palangkaraya Tunggu Finalisasi Persiapan

Dia juga mengatakan bahwa tema tersebut, dipilih karena isu pernikahan dini dinilai sangat penting untuk terus disosialisasikan kepada masyarakat. Terutama kepada generasi muda yang rentan terhadap risiko tersebut.

“Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bahwa pernikahan dini tidak baik dan sebaiknya dihindari. Kami mengemasnya dalam bentuk adegan-adegan sederhana,” katanya.

Lomba tersebut, kata istri Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin itu, tidak memiliki aturan ketat mengenai format penyampaiannya. Sehingga PKK Palangka Raya memilih pendekatan kreatif melalui drama singkat.

“Formatnya bebas, jadi kami membuatnya dengan konsep acting bersama anak-anak dan adik-adik agar pesannya lebih mudah diterima,” katanya.

Dalam vlog tersebut, timnya menggambarkan alur cerita mengenai dampak pernikahan dini. Mulai dari penyebab hingga konsekuensi jangka panjang yang dapat muncul bagi remaja maupun keluarga.

Baca Juga :  Aksi Simpatik Warga Bagikan Konsumsi ke Pengunjuk Rasa di Polda Kalteng

“Ceritanya menggambarkan apa saja dampak dari pernikahan dini. Dari awal hingga akhir, sehingga penonton memahami risikonya,” tambahnya.

Dia berharap pencapaian juara 3 ini dapat menjadi motivasi bagi PKK Kota Palangka Raya untuk terus menghadirkan konten edukatif yang kreatif dan menyentuh masyarakat secara luas. (*adr)

Terpopuler

Artikel Terbaru