25.3 C
Jakarta
Friday, April 19, 2024

Varian Delta Ditemukan dari 9 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat

PROKALTENG.CO-Kasus infeksi virus korona varian delta sudah ditemukan di sembilan kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, kasus infeksi virus korona varian Delta terdeteksi di Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Subang.

”Varian Delta sudah masuk di Jabar. Hati-hati karena tingkat penularannya sangat tinggi,” ujar Ridwan Kamil seperti dilansir dari Antara, Rabu (30/6).

Gubernur meminta warga meningkatkan kehati-hatian dan disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menghindari penularan virus korona varian Delta yang lebih cepat menular. Kasus infeksi virus korona varian Delta menurut laporan dari Rumah Sakit Boromeus Bandung sudah ditemukan pada pasien berusia muda.

Baca Juga :  Mensos Tri Rismaharini Dilaporkan ke Polisi

”Tapi memang cepat sembuhnya,” kata Ridwan Kamil.

Dia menjelaskan, penularan varian baru virus korona bisa dicegah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M. Yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Selain mengampanyekan penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19, gubernur menambahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat meningkatkan kapasitas fasilitas pelayanan kesehatan untuk menekan angka kematian akibat penyakit tersebut.

”Satu hal yang kita pertahankan, tingkat kematian alhamdulillah masih rendah yakni di angka 1,37 persen atau di bawah rata-rata nasional,” tutur Gubernur Ridwan Kamil.

PROKALTENG.CO-Kasus infeksi virus korona varian delta sudah ditemukan di sembilan kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, kasus infeksi virus korona varian Delta terdeteksi di Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Subang.

”Varian Delta sudah masuk di Jabar. Hati-hati karena tingkat penularannya sangat tinggi,” ujar Ridwan Kamil seperti dilansir dari Antara, Rabu (30/6).

Gubernur meminta warga meningkatkan kehati-hatian dan disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menghindari penularan virus korona varian Delta yang lebih cepat menular. Kasus infeksi virus korona varian Delta menurut laporan dari Rumah Sakit Boromeus Bandung sudah ditemukan pada pasien berusia muda.

Baca Juga :  Mensos Tri Rismaharini Dilaporkan ke Polisi

”Tapi memang cepat sembuhnya,” kata Ridwan Kamil.

Dia menjelaskan, penularan varian baru virus korona bisa dicegah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M. Yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Selain mengampanyekan penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19, gubernur menambahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat meningkatkan kapasitas fasilitas pelayanan kesehatan untuk menekan angka kematian akibat penyakit tersebut.

”Satu hal yang kita pertahankan, tingkat kematian alhamdulillah masih rendah yakni di angka 1,37 persen atau di bawah rata-rata nasional,” tutur Gubernur Ridwan Kamil.

Terpopuler

Artikel Terbaru