27.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Ini Kisi-kisi Soal Seleksi Calon ASN 2021

PROKALTENG.CO – Naskah Soal Seleksi CASN Tahun 2021 resmi diterima
Kemenpan RB dari Kemendikbud. Naskah ini nantinya akan digunakan dalam Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) CPNS dan Calon PPPK di kementerian, lembaga, dan
pemerintah daerah formasi T.A 2021.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nadiem Makarim mengatakan soal SKD merupakan salah satu instrumen penting dalam
menjaring calon-calon ASN berkualitas. Untuk itu, dalam penyusunan soal seleksi
dilakukan melalui beberapa tahapan.

Tahapan pertama, penyusunan
kisi-kisi yang memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan seleksi CASN dan
kisi-kisi tahun 2019.

“Proses ini melibatkan unsur
Kementerian PANRB, BKN, BNPT, dan para pakar dari perguruan tinggi, yang
didampingi oleh ahli konstruksi soal dari Pusat Asesmen dan Pembelajaran
Kemendikbud,” jelas Nadiem.

Baca Juga :  Program Ganjar Pantau Orang Hamil Melalui 5Ng

Tahapan kedua, penyesuaian soal
seleksi CASN yang melibatkan penulis dari perguruan tinggi negeri di Indonesia
dengan pendampingan dan penjaminan mutu oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran
sebagai ahli konstruksi soal.

Tahap berikutnya adalah proses
telaah bahasa oleh para ahli dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Kemendikbud untuk memastikan soal yang disusun telah sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Naskah soal diserahkan dalam
bentuk dokumen digital terenkripsi untuk mencegah kebocoran data. Kerahasiaan
soal dijamin aman dan bahkan Tim Penyusun Soal pun tidak mengetahui kode
enkripsinya.

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo
mengatakan dengan diserahkannya Soal Seleksi CASN tersebut, selanjutnya Tim
Panselnas akan melakukan proses pemasukan (input) ke dalam sistem Computer
Assisted Test (CAT) BKN yang akan digunakan dalam pelaksanaan seleksi nantinya.

Baca Juga :  Dilaporkan Luhut, Haris Azhar: Kondisi Kebebasan Sipil Makin Menyusut

“Pada proses ini diperlukan
kehati-hatian dan jaminan kerahasiaan dan keamanan data-datanya. Kami yakin
sejak tahun-tahun sebelumnya kerahasiaan dan keamanan data menjadi kata kunci
kita bersama,” ujar Menpan RB Tjahjo Kumolo, Selasa (20/4).

Tjahjo berharap seleksi CASN
tahun 2021 dapat terus menjunjung tinggi transparansi, objektivitas, dan
akuntabilitas dalam setiap tahapannya.

“Kita bersama berharap agar
proses seleksi CASN T.A 2021 ini dapat berlangsung aman, kompetitif, adil,
objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya,”
tandas Tjahjo.

PROKALTENG.CO – Naskah Soal Seleksi CASN Tahun 2021 resmi diterima
Kemenpan RB dari Kemendikbud. Naskah ini nantinya akan digunakan dalam Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) CPNS dan Calon PPPK di kementerian, lembaga, dan
pemerintah daerah formasi T.A 2021.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nadiem Makarim mengatakan soal SKD merupakan salah satu instrumen penting dalam
menjaring calon-calon ASN berkualitas. Untuk itu, dalam penyusunan soal seleksi
dilakukan melalui beberapa tahapan.

Tahapan pertama, penyusunan
kisi-kisi yang memperhatikan hasil evaluasi pelaksanaan seleksi CASN dan
kisi-kisi tahun 2019.

“Proses ini melibatkan unsur
Kementerian PANRB, BKN, BNPT, dan para pakar dari perguruan tinggi, yang
didampingi oleh ahli konstruksi soal dari Pusat Asesmen dan Pembelajaran
Kemendikbud,” jelas Nadiem.

Baca Juga :  Program Ganjar Pantau Orang Hamil Melalui 5Ng

Tahapan kedua, penyesuaian soal
seleksi CASN yang melibatkan penulis dari perguruan tinggi negeri di Indonesia
dengan pendampingan dan penjaminan mutu oleh Pusat Asesmen dan Pembelajaran
sebagai ahli konstruksi soal.

Tahap berikutnya adalah proses
telaah bahasa oleh para ahli dari Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
Kemendikbud untuk memastikan soal yang disusun telah sesuai dengan kaidah
Bahasa Indonesia yang baik dan benar.

Naskah soal diserahkan dalam
bentuk dokumen digital terenkripsi untuk mencegah kebocoran data. Kerahasiaan
soal dijamin aman dan bahkan Tim Penyusun Soal pun tidak mengetahui kode
enkripsinya.

Menteri PANRB Tjahjo Kumolo
mengatakan dengan diserahkannya Soal Seleksi CASN tersebut, selanjutnya Tim
Panselnas akan melakukan proses pemasukan (input) ke dalam sistem Computer
Assisted Test (CAT) BKN yang akan digunakan dalam pelaksanaan seleksi nantinya.

Baca Juga :  Dilaporkan Luhut, Haris Azhar: Kondisi Kebebasan Sipil Makin Menyusut

“Pada proses ini diperlukan
kehati-hatian dan jaminan kerahasiaan dan keamanan data-datanya. Kami yakin
sejak tahun-tahun sebelumnya kerahasiaan dan keamanan data menjadi kata kunci
kita bersama,” ujar Menpan RB Tjahjo Kumolo, Selasa (20/4).

Tjahjo berharap seleksi CASN
tahun 2021 dapat terus menjunjung tinggi transparansi, objektivitas, dan
akuntabilitas dalam setiap tahapannya.

“Kita bersama berharap agar
proses seleksi CASN T.A 2021 ini dapat berlangsung aman, kompetitif, adil,
objektif, transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya,”
tandas Tjahjo.

Terpopuler

Artikel Terbaru