27.3 C
Jakarta
Tuesday, April 23, 2024

Kondominium di Surfside Ambruk, Baru Lima Jenazah yang Ditemukan

PROKALTENG.CO-Pagar besi itu penuh dengan foto dan bunga. Wajah-wajah yang terpampang di sana adalah penghuni Champlain Tower South yang belum ditemukan. Tempat itu dipakai sebagai area untuk mengenang para korban ambruknya kondominium di Surfside, Miami-Dade County, Florida, AS, Kamis (24/6) lalu.

’’Kini mereka tidak akan dilupakan,’’ ujar Olivia Ostrow, salah seorang warga Surfside, seperti dikutip Agence France-Presse.

Satu blok dari lokasi itu, tim evakuasi sedang bergulat untuk mencari korban di antara reruntuhan. Sabtu malam (26/6) jenazah kelima telah ditemukan. Meski peluangnya kecil, otoritas setempat berharap masih ada korban selamat yang bisa dievakuasi.

Keluarga yang melaporkan korban hilang bertambah hingga 156 orang. Sebelumnya pada Jumat (25/6), baru tercatat 99 orang. Mereka adalah penghuni yang belum ditemukan dan diketahui kondisinya. Itu di luar lima jenazah yang sudah dievakuasi.

Baca Juga :  Dokter yang Pertama Ungkap Virus Corona Tewas

Proses pencarian korban hilang tidak mudah. Sebelumnya, mereka terhalang oleh api yang menyembur cukup besar. Mereka harus menggali parit lebih dulu untuk mengatasi hal tersebut. Keluarga para korban frustrasi menanti kabar.

’’Kami tidak memiliki masalah sumber daya di sini. Masalah kami adalah keberuntungan,’’ ujar Wali Kota Surfside Charles Burkett, Minggu (27/6).

Otoritas setempat menyampaikan, penyebab ambruknya Champlain Tower South belum diketahui. Namun, pada Jumat (25/6), hasil penelitian konsultan teknik yang dilakukan Morabito Consultants pada 2018 diungkap kepada publik. Saat itu ditemukan adanya kerusakan struktural besar pada pelat beton kolam renang yang berada di lantai dasar. Selain itu, ada retakan di area parkir.

Baca Juga :  Penghargaan Terhadap Novel Diharapkan Jadi Penyemangat Pegawai KPK

Disebutkan, harus segera ada penggantian lapisan kedap air. Jika tidak dilakukan, itu akan mengakibatkan kerusakan beton yang meluas. ’’Sebagian besar kerusakan itu mungkin disebabkan oleh paparan udara yang mengandung garam dan korosif selama bertahun-tahun di sepanjang pantai Florida Selatan,’’ bunyi penggalan laporan itu.

Pengacara yang mewakili Surfside Charles Burkett mengungkapkan bahwa saran tersebut baru akan dilakukan dan diperkirakan menghabiskan jutaan dolar. Sayangnya, sebelum itu terjadi, gedung tersebut lebih dulu ambruk.

PROKALTENG.CO-Pagar besi itu penuh dengan foto dan bunga. Wajah-wajah yang terpampang di sana adalah penghuni Champlain Tower South yang belum ditemukan. Tempat itu dipakai sebagai area untuk mengenang para korban ambruknya kondominium di Surfside, Miami-Dade County, Florida, AS, Kamis (24/6) lalu.

’’Kini mereka tidak akan dilupakan,’’ ujar Olivia Ostrow, salah seorang warga Surfside, seperti dikutip Agence France-Presse.

Satu blok dari lokasi itu, tim evakuasi sedang bergulat untuk mencari korban di antara reruntuhan. Sabtu malam (26/6) jenazah kelima telah ditemukan. Meski peluangnya kecil, otoritas setempat berharap masih ada korban selamat yang bisa dievakuasi.

Keluarga yang melaporkan korban hilang bertambah hingga 156 orang. Sebelumnya pada Jumat (25/6), baru tercatat 99 orang. Mereka adalah penghuni yang belum ditemukan dan diketahui kondisinya. Itu di luar lima jenazah yang sudah dievakuasi.

Baca Juga :  Dokter yang Pertama Ungkap Virus Corona Tewas

Proses pencarian korban hilang tidak mudah. Sebelumnya, mereka terhalang oleh api yang menyembur cukup besar. Mereka harus menggali parit lebih dulu untuk mengatasi hal tersebut. Keluarga para korban frustrasi menanti kabar.

’’Kami tidak memiliki masalah sumber daya di sini. Masalah kami adalah keberuntungan,’’ ujar Wali Kota Surfside Charles Burkett, Minggu (27/6).

Otoritas setempat menyampaikan, penyebab ambruknya Champlain Tower South belum diketahui. Namun, pada Jumat (25/6), hasil penelitian konsultan teknik yang dilakukan Morabito Consultants pada 2018 diungkap kepada publik. Saat itu ditemukan adanya kerusakan struktural besar pada pelat beton kolam renang yang berada di lantai dasar. Selain itu, ada retakan di area parkir.

Baca Juga :  Penghargaan Terhadap Novel Diharapkan Jadi Penyemangat Pegawai KPK

Disebutkan, harus segera ada penggantian lapisan kedap air. Jika tidak dilakukan, itu akan mengakibatkan kerusakan beton yang meluas. ’’Sebagian besar kerusakan itu mungkin disebabkan oleh paparan udara yang mengandung garam dan korosif selama bertahun-tahun di sepanjang pantai Florida Selatan,’’ bunyi penggalan laporan itu.

Pengacara yang mewakili Surfside Charles Burkett mengungkapkan bahwa saran tersebut baru akan dilakukan dan diperkirakan menghabiskan jutaan dolar. Sayangnya, sebelum itu terjadi, gedung tersebut lebih dulu ambruk.

Terpopuler

Artikel Terbaru