27.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Data Dikoreksi, Kematian Akibat Covid-19 di India Melonjak

PROKALTENG.CO-India mencatat hampir 4.000 kematian harian akibat Covid-19 pada Rabu (21/7). Angka ini tertinggi dalam sebulan setelah negara bagian terkaya di India, Maharashtra, merevisi angka kematian yang dilaporkan.

Maharashtra yang menjadi pusat bisnis keuangan Mumbai sebelumnya menambah data kematian akibat Covid-19 di India sebanyak 3.509 kasus yang tidak dilaporkan. Total kasus kematian di negara bagian itu mencapai 130.753 dari 418.840 kematian di seluruh India.

Kementerian tidak memberikan alasan di balik revisi itu. Namun, pihak berwenang sebelumnya pernah mengaitkan kasus kematian yang tidak dilaporkan dengan kesalahan administrasi, sebelum kesalahan itu ditemukan dan angkanya muncul di data resmi.

Pada bulan lalu, negara bagian Bihar yang miskin di bagian utara menambah angka kematian akibat Covid-19 di India lebih dari 5.000 dalam sehari setelah memasukkan data yang belum dilaporkan. Perubahan tiba-tiba dalam data kematian yang sebelumnya tidak tercatat mengundang kecurigaan bahwa total kematian akibat Covid-19 di India jauh lebih banyak dari yang dilaporkan secara resmi.

Baca Juga :  Sehari Dilantik, Menkeu Sri Lanka Mundur dari Jabatannya

Total jumlah kasus di India mencapai 31,22 juta dengan 418.480 kematian menurut data resmi. Namun, Center for Global Development yang berbasis di Washington dalam sebuah laporan memperkirakan angka kematian sebenarnya bisa mencapai 4,9 juta jiwa.

Pada Rabu (21/7), pemerintah melaporkan 42.015 kasus infeksi baru dalam 24 jam terakhir, menurut data Kementerian Kesehatan India.

PROKALTENG.CO-India mencatat hampir 4.000 kematian harian akibat Covid-19 pada Rabu (21/7). Angka ini tertinggi dalam sebulan setelah negara bagian terkaya di India, Maharashtra, merevisi angka kematian yang dilaporkan.

Maharashtra yang menjadi pusat bisnis keuangan Mumbai sebelumnya menambah data kematian akibat Covid-19 di India sebanyak 3.509 kasus yang tidak dilaporkan. Total kasus kematian di negara bagian itu mencapai 130.753 dari 418.840 kematian di seluruh India.

Kementerian tidak memberikan alasan di balik revisi itu. Namun, pihak berwenang sebelumnya pernah mengaitkan kasus kematian yang tidak dilaporkan dengan kesalahan administrasi, sebelum kesalahan itu ditemukan dan angkanya muncul di data resmi.

Pada bulan lalu, negara bagian Bihar yang miskin di bagian utara menambah angka kematian akibat Covid-19 di India lebih dari 5.000 dalam sehari setelah memasukkan data yang belum dilaporkan. Perubahan tiba-tiba dalam data kematian yang sebelumnya tidak tercatat mengundang kecurigaan bahwa total kematian akibat Covid-19 di India jauh lebih banyak dari yang dilaporkan secara resmi.

Baca Juga :  Sehari Dilantik, Menkeu Sri Lanka Mundur dari Jabatannya

Total jumlah kasus di India mencapai 31,22 juta dengan 418.480 kematian menurut data resmi. Namun, Center for Global Development yang berbasis di Washington dalam sebuah laporan memperkirakan angka kematian sebenarnya bisa mencapai 4,9 juta jiwa.

Pada Rabu (21/7), pemerintah melaporkan 42.015 kasus infeksi baru dalam 24 jam terakhir, menurut data Kementerian Kesehatan India.

Terpopuler

Artikel Terbaru